Peta kejadian gempa bumi. |
SAMOSIR-BERITAGAMBAR :
Wilayah Samosir diguncang gempa bumi tektonik, Selasa (18/5) malam.
Demikian Informasi Kepala Badan Metereologi dan klimatologi Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan Hartanto melalui siaran pers Dinas Kominfo Samosir, Rabu (19/5).
Hasil analisa BMKG menujukkan bahwa gempabumi yang pertama ini berkekuatan M=3.5. Episenter terletak pada koordinat 2.62 LU dan 98.75 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 5 km Timur Samosir pada kedalaman 3 km.
"Selanjutnya gempa yang kedua berkekuatan M=2.2, epicenter terletak pada koordinat 2.62 LU dan 98.72 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 2 km Timur Samosir pada kedalaman 1 km,"jelas Hartanto.
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal yang diduga akibat dari kombinasi sesar lokal dan Swarm (aktivitas gempa dengan magnitudo relatif kecil dengan frekuensi kejadiannya sangat tinggi dan berlangsung dalam waktu yang relatif lama di wilayah sangat lokal) yang terjadi di Pulau Samosir.
*Dampak Gempabumi*
Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di Samosir II MMI *(getaran dirasakan beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).* Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat germpabumi tersebut.
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 22:00:00 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website ( http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda ,pwd pemda-bmkg) atau infobmkg.(BG/REL)