Jenazah korban tenggelam di Danau Toba, Ditemukan Mengambang. |
PARAPAT-BERITAGAMBAR :
Dodi (22) warga Kisaran, Kabupaten Asahan, yang tenggalam sekitar Dua pekan lalu di perairan Danau Toba, tepatnya di Pantai Pasanggrahan Bung Karno, Kelurahan Tigaraja Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Kabupaten Simalungun, akhirnya ditemukan, Jumat ( 4/6/2021 ) sekitar pukul 6.30 WIB.
Mayat pria itu mengambang dengan kondisi tubuh sudah bengkak. Bahkan bagian wajah sudah sulit dikenali. Dan pertama kali diketahui Nahkoda Kapal Motor Penumpang ( KMP ) Natio 3, Mangasi Tua Sitio yang juga warga kelurahan Tigaraja. Jaraknya lebih dari 1 Km pascahilangnya.
Sekretaris BPBD Kabupaten Simalungun, Manaor Silalahi mengatakan, kuat dugaan bahwa mayat tersebut merupakan sosok Dodi, yaitu warga Kisaran yang tenggelam di Danau Toba. Hal ini diketahui dari celana.
"Saksi kunci yaitu teman korban. Dia bilang itu temannya yang tenggelam. Saksi kunci ini adalah teman satu kamar Dodi dan sekaligus ikut berenang sebelum Dodi dinyatakan hilang di Danau Toba. Kemudian ikut juga menabur bunga sebelum pencarian dihentikan," terangnya.
Mendapat informasi itu, kata Manaor Silalahi, pihaknya telah berkoordinasi dengan keluarga korban. "Kita sudah koordinasi kepada keluarga korban. Kita minta langsung tadi saksi kunci itu menghubunginya," tutupnya.
Perlu diketahui, Dodi selama ini bekerja sebagai pedagang di Parapat. Di waktu senggang, Sabtu (22/5/2021) ia diketahui berenang bersama teman-temannya. Hanya saja korban tidak kelihatan setelah beberapa saat menyelam.
Mengetahui kejadian itu, teman-teman Dodi langsung menyampaikan kabar tersebut kepada warga sekitar dan warga langsung meneruskan kepada Personil siaga Pos SAR Danau Toba. Pencarian sempat berjalan 7 hari, seperti menyelam dan menyisir pantai. Namun korban tidak ditemukan.(BG/TT)