Bupati, Wakil Bupati Samosir, Vandiko Timotius Gultom-Martua Sitanggang bersama Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon, melakukan aksi Gempur Covid-19. |
SAMOSIR-BERITAGAMBAR :
Upaya pemutusan penyebaran Covid 19 yang semakin meningkat di Kabupaten Samosir, Bupati Samosir bersama Polres Samosir lakukan aksi Gempur, Selasa (13/7) di zona merah secara serentak di Kabupaten Samosir.
Selain fokus di Zona merah dan orange, aksi gempur juga akan dilaksanakan secara menyeluruh di wilayah Kabupaten Samosir secara intensif sampai 20 Juli 2021.
Aksi Gempur yang dilaksanakan berupa penyemprotan disinfektan kerumah warga, pembagian masker dan hand sanitizer kepada wagra, operasi yustisi Inbup Bupati Samosir nomor 1 tahun 2021 tentang PPKM Mikro.
Sesuai dengan hasil pemetaan, Zona merah di Kabupaten Samosir diantaranya Desa Sigaol Simbolon Kecamatan Palipi, Salaon Toba Kecamatan Ronggur Nihuta, Pangaloan Kecamatan Nainggolan,
Bupati Samosir didampingi Wabup Martua Sitanggang, Kapolres Samosir mengingatkan warga untuk tetap taat prokes dan jangan ada yang menganggap Covid 19 sepele apalagi berprinsip virus tersebut tidak ada.
"saat ini Covid 19 semakin meningkat di Kabupaten Samosir, dan benar-benar nyata mari taati prokes yang ditetapkan pemerintah. Ada baiknya dirumah saja dan menghindari kerumunan dan jika terpaksa melakukan aktivitas diluar rumah, jangan lupa prokes dan sesampai di rumah harus cuci tangan atau mandi" kata Vandiko.
Masyarakat untuk tetap semangat dan harus yakin bisa mengalahkan Covid 19. Mari kita putus rantai Covid 19,sayangi diri sendiri, keluarga dan orang lain dengan taat prokes, imbuhnya.
Untuk saat ini yang sedang melaksanakan isolasi mandiri, Bupati Samosir kembali mengingatkan agar tidak keluar rumah sampai batas yang ditetapkan. Disetiap desa Zona merah diperintahkan untuk membuat posko, sehingga mobilitas warga dapat dipantau. Posko akan dibantu petugas dari Babinsa, Babinkamtibnas dan Kecamatan dan Kepala Desa dengan melakukan patroli secara ketat.
Lebih lanjut Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, menyampaikan pembatasan aktifitas warga. Mulai pukul 20.00 wib seluruh kedai-kedai harus tutup dan dipatroli petugas.
Untuk pemenuhan suplemen makanan baik berupa vitamin, akan segera didistribusikan melalui Desa dan Kabupaten.
Kapolres, Josua Tampubolon kembali menghimbau agar masyarakat tetap menggunakan masker, menghindari untuk bersentuhan fisik (kontak fisik) terutama orang yang datang dari luar Samosir. Cuci tangan, sampai dirumah.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres berharap prioritas vaksin dilakukan di Zona merah. Polisi berssiap gempur Covid 19 agar tidak menyebar kedesa lain (210 orang saat ini). Tetap berdoa dan semangat, tutup Kapolres Samosir. (BG/TS)