Tim Basarnas saat melakukan upaya pencarian dua nelayan Sergai yang hilang, Sabtu (27/2) kemarin di perairan Tanjung Beringin Kabupaten Sergai. |
SERGAI-BERITAGAMBAR :
Dua orang nelayan Asrul dan Awaluddin warga Dusun III Desa Nagur Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) yang hilang saat melaut hingga kini belum ditemukan.
Cuaca buruk membuat tim penyelamat menghentikan sementara pencarian, Senin (28/2)
Komandan Regu Basarnas Medan Jiko Purba bersama Satpol Air, TNI AL, KNTI, KPLP dan Nelayan Tanjung Beringin juga didampingi PMI Sergai menghentikan sementara pencarian dan pencarian akan dilanjutkan setelah cuaca membaik.
" Armada kita tidak bisa menjangkau LKP, pencarian sudah mencapai 5 Note Komil dari lokasi kejadian terpaksa kita hentikan sementara karena ombak mencapai ketinggian 2 meter pencarian akan tetap dilanjutkan kembali setelah cuaca membaik", papar Jiko Purba.
Dua nelayan Asrul dan Awaludin merupakan anak buah kapal (ABK) kapal motor bermesin Dongfeng, keduanya berangkat melaut bersama tiga ABK lainnya M. Kosim (62) Iswandi (45) dan M Baiduri (26) yang di nahodai Ibrahim (45) selaku kapten kapal nelayan jaring pukat lingkung ke empatnya warga Dusun IV Desa yang sama.
Lima ABK dan satu Kapten Kapal berangkat melaut, Rabu (23/2) sekitar pukul 16:00 WIB, sempat mencari ikan di laut lepas, namun keesokan harinya naas, cuaca buruk menerpa, sekitar pukul 01:30 WIB, sekitar 26 mil dari bibir pantai Desa Bagan Kuala, Tanjung Beringin, Sergai ombak tinggi menghantam kapal yang terbuat dari kayu dengan panjang kurang lebih 12 meter dan lebar 3 meter tersebut.
"Angin kencang, ombak tinggi langsung menghantam kapal, lalu karam, semua ABK lompat kelaut menyelamatkan diri dengan peralatan seadanya", terang Ibrahim.
Sekitar tiga jam terombang ambil di laut, Ibrahim mengarungi laut dan menghampiri kapal nelayan lain yang melintas, untuk minta pertolongan. Bersama kapal nelayan berusaha mencari ABKnya, namun dua ABK Asrul dan Awaludin tidak terlihat, hingga tiba di dermaga Tanjung Beringin langsung mengabarkan kejadian itu ke Mapolsek Tanjung Beringin.
" Kami sudah sempat beberapa kali melabuh, namun tiba-tiba ombak menghantam lalu kapal terbalik dan karam",papar Ibrahim.
Kapolsek Tanjung Beringin AKP. T Sihombing, Senin (28/2) mengatakan dua ABK hingga kini belum di temukan, dan saat ini Tim Basarnas juga di bantu Pol Air, TNI AL masih berupaya melakukan pencarian, kendala saat ini yang dihadapi adalah cuaca buruk sehingga untuk sementara pencarian dihentikan, setelah cuaca membaik pencarian akan dilanjutkan.
Selanjutnya pihak Polres Sergai melalui Polsek Tanjung Beringin juga telah menyambangi rumah kedua ABK meminta keluarga untuk tetap sabar, dalam kesempatan itu Polsek Tanjung Beringin juga memberikan bantuan berupa bahan sembako, sebut Kapolsek. (BG/SERG))