 |
| Koordinator aksi ASPBN-SB Agan Surya Tanjung dan Gober Hermanto saat menyampaikan aspirasi tolak kenaikan dan turunkan harga BBM bersubsidi, di gedung DPRD Sergai di Sei Rampah. |
SERGAI-BERITAGAMBAR :
Ratusan buruh dan pekerja yang tergabung dalam Aliansi Serikat Pekerja Buruh Bersatu - Serdang Bedagai (ASPBB-SB) menggelar demo (aksi) damai tolak dan turunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Senin (26/9) di halaman kantor Bupati Sergai dan halaman kantor DPRD Sergai di Sei Rampah.
Adapun ratusan massa ASPBB-SB merupakan gabungan dari massa SBSI 1992 dengan Ketua Agan Surya Tanjung, FSPPP-SPSI Sergai dengan Ketua Gober Hermanto, F.SPTI KEPI Sergai Ketia Pagar Alam Manurung, PERBUNI Ketua Surya Farma Siregar, F.SMI Ketua M Lui Nasution, OEPKKM Sergai Ketua Sido Prayetno.
Disampaikan Koordinator Aksi Agan Surya Tanjung, bahwa buruh dan pekerja yang tergabung dalam ASPBB-SB menyampaikan tuntutan dan aspirasi kepada Presiden RI bapak Ir.Jokowi dan Ketua DPR RI ibu Puan Maharani di Jakarta untuk dapat menkaji ulang dan membatalkan kebijakan Pemerintah terkait kenaikan harga BBM Bersubsidi.
" Kebijakan tersebut kami nilai sangat tidak tepat dan tidak berempati terhadap nasib buruh yang upahnya tidak naik dalam kurun waktu tiga bulan ini, namun harus bertahan dengan kebutuhan hidup yang begitu tinggi", vetus Agan.
Kebijakan menikakan harga BBm bersubsidi dinilai Koordinator Aksi ASPBB- SB selain akan menambah beban hidup kaum buruh yang saat ini masih menerima upah minimum seorang lajang juga akan semakin memperburuk ekonomi buruh dan rakyat saat ini.
Selain itu Koordinator aksi Agan Surya Tanjung dan Gober Hermanto dalam pernyataan sikapnya (tuntutan) kepada Presiden Jokowi dan Ketua DPR RI juga menyatakan cabut dan batalkan Undang-Undang Cipta Kerja nomor 11 tahun 2020, Hapuskan sistim buruh kontrak dan outsorching, turunkan harga-harga kebutuhan pokok, naikkan upah di Kab.Sergai 15 persen, buat pasar murah untuk buruj dannpekerja di Sergai, terapkan yabel upah bongkar muat di Sergai serta bangun Balai Latihan Kerja (BLK) dan bentuk Lembaga Latihan Kerja (LPK).
Saat melanjutkan aksi damai di gedungDPRD Sergai yang mendapat pengamanan dari pihak Polres Sergai yang tampak langsung dihadiri Kapolres Sergai AKBP Ali Machfud dan Satpol PP, ratusan buruh dan pekerja meresa kevewa karena tidak seorangpun Anggota DRPD Sergai yang menyambut mereka.
" Anggota DPRD Sergai merupakan wakil rakyat yang duduk karena dipilih masyarakat dalam hal ini juga buruh, betapa kecewanya kami ketika kami menyampaikan aspirasi lewat aksi damai tidak ada satupun anggota DPRD Sergai yang hadir", cetus Agan Surya Tanjung.
Setelah pernyataan sikap massa tuntutan massa ASPBB-SB diserahkan kepada pihak Sekretariat DPRD Sergai, rarusan massa buruh dan pekerja Sergai membubarkan diri dengan tertib.
Sebelumnya massa aksi ASPBB-SB menggelar aksi serupa di kantor Bupati Sergai di Sei Rampah.(BG/SER))
