 |
| Pria berinisial RSS terduga pelaku perjudian togel beserta barang bukti yang berhasil diamankan saat berada di Polsek Perdagangan. |
SIMALUNGUN-BRITAGAMBAR :
Seorang pria dewasa berinisial, RRS (33) warga Nagori Bandar, Kecamatan Bandar, Kab. Simalungun, ditangkap Unit Reskrim Polsek Perdagangan, diduga sebagai pelaku penjual togel (angka tebakan).
Keterangan diperoleh menyebutkan, pria RSS ditangkap dari salah satu warung tuak di Nagori Bandar, Kec. Bandar, pada Jumat (3/2) malam. Dari tangan RSS disita barang bukti berupa 2 lembar kertas yang berisikan pesanan tebakan angka jenis Hongkong, 1 buah pulpen pilot warna hitam dan uang tunai sebesar Rp 444.000.
Penangkapan itu bermula dari hasil penyelidikan kepolisian Unit Reskrim Polsek Perdagangan, yang dipimpin Kanit Reskrim Iptu Edi Saputra yang sebelumnya mendapatkan informasi bahwa seorang pria sering menjual angka tebakan (togel) kepada peminum tuak atau masyarakat di desa Nagori Bandar tersebut.
Setelah dilakukan penyelidikan, akhirnya tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Perdagangan berhasil mengamankan pria berinisial RRS yang saat itu sedang berada di warung tersebut.
Setelah diamankan, RRS mengakui bahwa dianya menjual togel kepada masyarakat sekitar. Dari penangkapan itu, pihak Unit Reskrim mengamankan barang bukti berupa 2 lembar kertas yang berisikan pesanan tebakan angka jenis Hongkong, 1 buah pulpen jenis Pilot warna hitam dan uang tunai sebesar Rp 444.000.
Kapolsek Perdagangan, AKP Josia, Minggu (5/2) membenarkan adanya penangkapan terhadap pria RSS karena diduga terlibat dalam penjualan togel di salah satu warung tuak di Nagori Bandar. Saat ini RSS tengah ditahan di Polsek guna menjalani proses selanjutnya.
Dikatakan, penangkapan tersebut sebagai bentuk komitmen Polres Simalungun, Polsek Perdagangan dalam memberantas perjudian di wilayah hukumnya.
" Bila ada masyarakat yang mengetahui adanya peredaran perjudian atau togel. Kami harapkan masyarakat melaporkan hal tersebut ke Polsek Perdagangan agar segera kita tindaklanjuti," kata AKP Josia.
" Bukan hanya perjudian, narkoba atau gangguan Kamtibmas juga kami harapkan masyarakat mau berperan untuk melakukan pemberantasan. Kami (Polri, red) selalu berkomitmen untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat agar terciptanya kondisi keamanan yang nyaman," ujar Kapolsek Perdagangan AKP Josia.(BG/SMG).
