 |
| Sekretaris Daerah Pakpak Bharat, Jalan Berutu, bergambar bersama dengan ASN, usai ibadah umum. |
PAKPAKBHARAT-BERITAGAMBAR :
Sekretaris Daerah Pakpak Bharat, Jalan Berutu, mengajak segenap Aparatur Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat agar sehati dan sepikir, antara atasan dan bawahan harus bersinergi, bekerja sama dan sama-sama bekerja.
Ajakan ini dia sampaikan dalam “Ibadah Umum Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat” hari ini di Bale Sada Arih, Kantor Bupati Pakpak Bharat, Jumat (3/3).
"Mari kita terapkan seperti apa yang tadi disampaikan oleh bapak Pendeta tadi, mari kita sehati sepikir, maka saya percaya mulai hari ini kita akan dapat anugerah yang sangat luar biasa,"ucap dia.
Lebih jauh, Jalan Berutu menyinggung maraknya penggunaan media sosial belakangan ini yang menurut dia sudah menyimpang kearah negative dan banyak disalah gunakan.
Ini terutama sekali bagi kita semua kalangan Aparatur Negara dalam membina hubungan baik antara atasan dengan bawahan dan sebaliknya, saya pernah membaca di Media Sosial seseorang yang isinya lebih kurang begini “orang yang rajin itu identik dengan penjilat”, ini pemahaman yang keliru menurut saya, yang benar itu adalah kita harus sehati dan sepikir antara pimpinan dengan bawahan, ada atau tidak ada pimpinan kita harus bekerja, silahkan saja orang memberi penilaian penjilat atau apa namanya asalkan tugas dan pekerjaan kita tuntaskan, itu yang benar, ungkap dia kemudian.
Percaya saja bahwa kita akan disayangi semua orang karena kita sayang semua orang, saling menghormati, saling menyayangi, dan saling mengasihi, itu saja cukup, tidak perlu mengumbar segala sesuatu di Media Sosial, tutup Jalan Berutu.
Sementara itu Pdt. Mangara Sinamo, M.Th yang hadir sebagai pengkotbah hari ini berpesan agar segenap hadirin lebih bijak dalam penggunaan media social dalam kehidupan sehari-hari.
Media social itu bisa menjadi penyebab renggangnya hubungan social, bayangkan tiba-tiba media social ditulis ciri-ciri suamu yang tidak sayang istri, padahal belum tentu juga apa yang tertulis itu benar semua, istri dirumah terlanjur merajuk, ini bahaya, jelas dia setengah bercanda dalam khotbahnya.
Bapak dan ibu sekalian menjadi sehati sepikir itu indah dikhayalkan namun sulit dilakukan dalam dunia nyata, persoalan komunikasi kadang kacau karena kit tidak memposisikan diri kita diposisi orang lain. Oleh karena itu “Hendaklah Kamu Sehati Sepikir Dalam Hidup Bersama (Roma 12 : 16a)” tutur dia kemudian.
Ibadah Umum Umat Kristiani Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat hari ini digelar dengan mengambil tema “Hendaklah Kamu Sehati Sepikir Dalam Hidup Bersama (Roma 12 : 16a)”.
Ratusan Aparatur Sipil Negara dilingkungan Pemerintah Kabupaten Pakpak mengikuti ibadah umum ini dengan khidmad. Lantunan lagu dan kidung pujian turut mengiringi pelaksanaan ibadah umu yang rutin digelar dalam setiap bulan ini.(BG/PB)
