Pelindo Multi Terminal Sosialisasi Awareness K3 kepada TKBM Pelabuhan Belawan dan Dumai |
MEDAN-BERITAGAMBAR :
PT Pelindo Multi Terminal (SPMT), sebagai salah satu Sub-Holding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menggelar sosialisasi awareness K3 untuk Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Belawan dan Dumai.
Kegiatan digelar di Terminal Penumpang Bandar Deli Belawan diikuti oleh 100 orang TKBM yang berkegiatan di Pelabuhan Belawan, Kota Medan dan di Dumai diikuti sebanyak 100 orang TKBM Pelabuhan Dumai.
Pada kegiatan ini juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama dengan TKBM Pelabuhan Belawan dan Pelabuhan Dumai untuk menegakkan disiplin penerapan budaya K3, serta pembagian alat pelindung diri para pekerja pelabuhan.
Secara simbolis Diserahkan oleh Direktur SDM Pelindo Multi Terminal, Edi Priyanto, di Belawan.
Kegiatan sosialisasi di Belawan diisi oleh Muhammad Haris, Vice President HSSE Pelindo Multi Terminal, Siswati Sinaga selaku Kepala Seksi Fasilitas Pelabuhan dari Otoritas Pelabuhan Utama Belawan, serta Junius Tampubolon selaku Kepala Seksi K3 Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Provinsi Sumatera Utara.
Sedangkan sosialisasi Awareness K3 di Dumai dihadiri Capt Pujo Kurnianto dari Kantor Syahbandar dan Otorita Pelabuhan Dumai, serta Tetty Susanti dari Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau.
Direktur SDM PT Pelindo Multi Terminal Edi Priyanto menerangkan, sosialisasi Awareness K3 bagian dari komitmen SPMT dalam menjunjung budaya keselamatan kerja di lingkungan pelabuhan, baik untuk internal maupun eksternal.
“Diharapkan semua pihak berkontribusi dan berperan aktif dalam mengimplementasi budaya K3, sehingga keselamatan dan kesehatan di area Pelabuhan yang dikelola PT Pelindo Multi Terminal,” terang Edi.
Menyahuti itu SVP Sekretariat Perusahaan Pelindo Multi Terminal, Fiona Sari Utami Jumat (16/6) menambahkan, diharapkan dengan adanya sosialisasi para TKBM dapat mengimplementasikan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja.
“Sosialisai ini juga menjadi bagian kelancaran operasional di Pelabuhan guna terciptanya lingkungan kerja aman, nyaman, selamat, dan berbudaya K3 serta terhindar dari adanya gangguan kecelakaan,” pungkas Fiona.(BG/MED)