 |
| Truk Bermuatan 18 Ton Pelet Terbalik di Tebing Tinggi. |
T.TINGGI-BERITAGAMBAR :
Satu unit truk bermuatan 18 ton pelet ikan plat BK 8831 XN mengalami kecelakaan tunggal dengan kondisi terbalik usai menghantam pembatas jalan di Jalan Imam Bonjol Kelurahan Satria Kota Tebing Tinggi, Minggu (2/7). Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut.
Diduga mengantuk truk yang dikemudikan Ponijan (64) warga Pematang Siantar hilang kendali dan oleng usai menghantam pembatas jalan hingga terbalik serta menghantam rumah milik Juliana (48).
Informasi dihimpun wartawan, awalnya sekira pukul 03.00 wib truk bermuatan 18 ton pelet ikan yang dikemudikan Ponijan dan kernetnya, datang dari arah Medan menuju Parapat.
Tiba di lokasi TKP, diduga pengemudi truk mengantuk sehingga oleng dan menabrak pembatas jalan kemudian truk terbalik serta menghantam teras rumah warga.
Menurut keterangan pemilik rumah Juliana mengatakan saat itu sedang tidur, tiba-tiba mendengar suara reruntuhan dari dalam rumah.
“Saya kira gempa, merasa curiga saya keluar, dan melihat ada sebuah truk mengenai teras depan rumah,” katanya.
Sementara sopir truk, Ponijan mengatakan saat itu dirinya mengantuk ketika melewati perlintasan rel kereta api.
“Pandangan hitam dan tidak bisa melihat ke depan lagi. Akibatnya Truk yang saya kemudikan menghantam pembatas jalan dan langsung terbalik sampai mengenai rumah warga,” ujar Ponijan.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan tunggal tersebut, namun rumah milik warga mengalami kerusakan dengan kondisi bagian teras rumah hancur dan hampir seluruh bagian dinding rumah mengalami retak-retak.
Mengetahui itu, petugas Laka Lantas Polres Tebing Tinggi langsung terjun ke lokasi kecelakaan guna melakukan olah TKP dan meminta beberapa saksi saat di lokasi kejadian serta mengatur arus lalu lintas menghindari kemacetan.
Selanjutnya petugas mengamankan truk bersama sang sopir ke Kantor Unit Laka Lantas Polres Tebing Tinggi guna dimintai keterangan.(BG/TT)
