 |
| Sejumlah polisi berpakaian preman saat menggali informasi dari lokasi kejadian. |
MEDAN-BERITAGAMBAR. :
Joshua Samosir (38) pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Polonia, meregang nyawa setelah ditikam menggunakan pisau pada bahu kanan dan leher belakangnya.
Korban sempat mendapatkan perawatan medis di RS Mitra sejati. Namun, karena luka yang cukup serius, korban pun dirujuk kembali ke RS Adam Malik. Setelah beberapa menit di RS Adam Malik, korban dinyatakan meninggal dunia, Minggu (23/7) dini hari.
Informasi dihimpun, kejadian berawal saat saksi bernama Andre berada di depan cafe Jirah, Jalan Adi Sucipto. Saat itu ia melihat seorang pria sedang cekcok mulut dengan seorang wanita yang hingga kini identitas keduanya belum diketahui.
Melihat itu, Andre berusaha mendekati keduanya. Namun, pria yang tengah cekcok dengan wanita itu malah mengancam Andre dan menyuruh agar Andre naik ke dalam mobilnya.
“Kemudian si Andre teriak dari dalam mobil. Waktu di persimpangan Jalan Adi Sucipto dekat komplek CBD Polonia persis di samping cafe milik Joshua Samosir, Andre dan pelaku ini kembali cekcok,” kata Alex (35) pemilik kedai rokok persis di samping warung korban.
Alex mengatakan, saat itu dirinya sempat melihat pelaku memegang senjata tajam jenis pisau. Tapi, Joshua saat itu sempat menendang pelaku.
“Saat berbalik badan, pelaku langsung menghujamkan pisaunya ke arah leher belakang dan bahu kanan Joshua,” jelasnya.
Usai menikam korban, pelaku langsung meninggalkan lokasi dengan menggunakan mobil miliknya. Sementara korban dilarikan ke RS Mitra sejati untuk mendapatkan pertolongan medis.
Namun, lantaran luka yang dialami korban cukup serius, korban dirujuk kembali ke RS Adam Malik dan dinyatakan meninggal dunia. Atas kejadian ini, Polsek Medan Baru dan Satreskrim Polrestabes Medan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). (BG/MED)
