Ilustrasi Anjing rabies. |
DAIRI-BERITAGAMBAR :
Kasus gigitan anjing rabies kembali terjadi di Dairi. Kali ini menimpa seorang lajang tua bernama Henry Dunan Manullang (46) Warga Jalan Tapanuli, Kelurahan Sidikalang, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi. Ia dikabarkan meninggal dunia setelah digigit anjing rabies, Sabtu (9/9)
Henry dikabarkan meninggal dunia saat tengah dalam perjalan menuju Medan, tepatnya di Berastagi, Kabupaten Karo setelah di rujuk dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidikalang, Dairi.
Informasi meninggalnya Henry Dunan Manullang diperoleh dari humas RSUD Sidikalang Jetra H Bakara, Minggu (10/9).
Lewat pesan whatsapp, Jetra H Bakara membenarkan kematian Henry yang sebelumnya dirawat di RSUD Sidikalang pada Jumat (8/9/23) sore. Henry dirawat dengan kondisi keluhan dan gejala pasien sudah takut terhadap air, tidak mau minum, sensitif terdapat angin dan cahaya.
“Setiba di RSUD, pasien mengaku pernah digigit anjing dua bulan lalu dan gigitan anjing tepat dibagian kaki kanan,” ujar Jetra.
“Pukul 19.00 WIB Sabtu (9/9/23), pasien dirujuk ke RSUP Haji Adam Malik Medan. Namun di tengah perjalanan di wilayah Berastagi, Tanah Karo, pasien diketahui nafasnya berhenti. Sehingga dibawa ke salah satu Puskesmas terdekat di Berastagi dan dinyatakan meninggal dunia pada pukul 22.55 WIB,” tulis Jetra Bakara.
Kini jenazah Henry Dunan Manullang (46) berada di rumah duka di Jalan Tapanuli, Kelurahan Sidikalang.
Informasi dari warga sekitar, Henry dikabarkan digigit anjing tidak bertuan dua bulan lalu.
Sedihnya lagi, Henry juga dikabarkan ditinggal calon wanita pendampingnya yang akan menikah pada bulan Oktober 2023 mendatang.
Menanggapi kejadian yang menimpa Henry yang meninggal dunia akibat digigit anjing. warga Dairi N Simaremare menyampaikan, agar Pemkab Dairi melakukan pemeriksaan anjing hewan peliharaan warga.
“Apakah saat ini rabies sedang mewabah di Dairi? Mengingat sudah lumayan banyak warga di gigit anjing dan kabarnya di Dairi sudah ada kurang lebih 3 orang korban jiwa akibat digigit anjing,” ujarnya.
Dari data yang didapat kasus gigitan hewan yang terinfeksi rabies hingga merenggut nyawa juga pernah terjadi menimpa Yuli Santa Felensya Tampubolon (10) warga Desa Sungai Raya, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Kabupaten Dairi. Korban meninggal dunia dalam perjalanan saat menuju RSUP Adam Malik Medan, Minggu (9/7) yang lalu.
Selanjutnya kasus terakhir yang menghebohkan masyarakat di Dairi yaitu seorang murid SD St Yosef Sidikalang meninggal dunia diduga kuat karena digigit anjing, Rabu (30/8). Namun, kabar meninggal dunia dengan dugaan digigit anjing belum bisa dipastikan karena pihak keluarga belum memberikan keterangan resmi.(BG/DA)