Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Dr Muryanto Amin SSos MSi kembali mengukuhkan 5 guru besar tetap, di Gelanggang Mahasiswa USU, Medan, Rabu (1/11). |
MEDAN-BERITAGAMBAR :
Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Dr Muryanto Amin SSos MSi kembali mengukuhkan 5 guru besar tetap, di Gelanggang Mahasiswa USU, Medan, Rabu (1/11).
Lima Guru Besar yang dikukuhkan, yaitu, Prof Dr Andriayani, S Pd M Si dari Fakultas Matematika dan Prof Dr Etti Sartina Siregar SSi MSi, keduanya dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Kemudian
Prof Dr Syahril Efendi SSi MIT dari Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi serta Prof Dr dr Yunita Sari Pane M Si dan Prof Dr dr Rina Amelia MARS dari Fakultas Kedokteran.
Prof Dr Muryanto mengatakan, Dewan Guru Besar USU memiliki peran kunci dalam mempercepat pencapaian program-program yang telah direncanakan dimana selama periode 2021- 2022, program prioritas dengan tagline “Transformation Toward the Ultimate” telah berhasil meletakkan dasar yang signifikan bagi kesuksesan universitas.
“Program prioritas kita yaitu kelembagaan dan tata kelola adaptif, adaptasi tugas tridarma, penataan infrastruktur, digitalitasi kampus, enterprise kampus, dan kerja sama dalam pemeringkatan internasional,” jelas Prof Dr Muryanto, dalam keterangan tertulisnya Kamis (2/11)
Prof Dr Muryanto menambahkan, pentingnya transformasi pendidikan yang melibatkan revisi kurikulum dengan pemanfaatan digital learning. Juga, transformasi penelitian yang menekankan peningkatan roadmap riset dosen untuk menghasilkan publikasi dan inovasi. Serta, transformasi pengabdian masyarakat yang bertujuan menciptakan perubahan positif melalui model dan metode terapan.
Dikatakan Prof Dr Muryanto, USU berkomitmen untuk meningkatkan jumlah guru besar dan memperkuat infrastruktur pembelajaran dalam rangka mempercepat transformasi Tridharma di USU. Dengan mengajak seluruh pihak untuk bekerja keras dan berdedikasi demi mewujudkan tujuan tersebut.
Sementara itu dalam pidatonya, Prof Dr dr Yunita Sari Pane MSi mengatakan, ia akan berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan di USU, memberikan berkomitmen untuk menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan kerja sama dengan berbagai industri.
“Saya ke depannya akan banyak membuka kerjasama dengan berbagai industri. Karena tadi sesuai dengan pidato saya tentang peranan dari farmakologi, maka sangat dibutuhkan kerja sama dengan berbagai pihak untuk menciptakan obat herbal yang inovatif,” kata Yunita.
Melengkapi informasi, hingga saat ini USU sudah memiliki 150 orang guru besar aktif, ditambah 21 orang guru besar yang telah menerima SK pengangkatan dan akan segera menyusul untuk dikukuhkan.(BG/MED)