DAERAH PERISTIWANEWSSUMUT

Sungai Aek Singolot Madina Meluap

Kamis, 21 Desember 2023, 17:11 WIB
Last Updated 2023-12-21T10:11:07Z
 Sungai Aek Singolot di Desa Purba Baru, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) meluap dan menerjang puluhan pondok santri milik Pesantren Pruba Baru, Rabu (20/12/2023) malam.


MADINA-BERITAGAMBAR :

Sedikitnya 30 pondok santri milik Pondok Pesantren Purba Baru hanyut terbawa arus Sungai Aek Singolot yang meluap di Desa Purba Baru, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Rabu (20/12) malam.



Dampak banjir tidak hanya merusak pondok-pondok pesantren tapi bantaran sungai dan lahan pertanian warga ikut terkikis akibat derasnya luapan arus sungai.


Informasi seputar banjir yang terjadi tadi malam banyak diunggah di media sosial. Belum diketahui seberapa besar kerusakan yang terjadi. Semoga juga tidak ada korban jiwa dalam bencana ini.


Dari informasi yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber, puluhan pondok santri yang terbawa arus sungai Aek Singolot posisinya berada di pinggiran sungai. Peristiwa itu terjadi sekira pukul 20.10 WIB.


Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina, Mukhsin Nasution menjelaskan bahwa saat ini tim BPBD Madina dan Basarnas sedang berada di lokasi melakukan evakuasi terhadap para santri.



“Untuk penyelamatan para santri Tim BPBD dan Basarnas Madina sedang melakukan evakuasi terhadap para santri dengan memindahkan mereka ke tempat yang lebih tinggi dan aman di mesjid-mesjid terdekat.”terangnya.



Mukhsin menambahkan bahwa tindakan sigap dan tangguh yang dilakukan BPBD ini atas perintah Bupati Madina, HM Ja’far Sukhairi Nasution agar dengan segera melakukan penyelamatan dan evakuasi terhadap para santri.


Dari upaya yang dilakukan BPBD pohaknya memastikan tidak ada korban jiwa dan pondok pesantren yang hanyut umumnya yang berada di pinggir sungai.


“Mengenai musibah hanyutnya puluhan pondok santri pesantren Musthafawiyah Purba baru yang ada di pinggiran sungai Aek Singolot ini, tidak ada korban, “ katanya kepada media setempat.(BG/MAD)

TRENDINGMore