Personel kepolisian dibantu warga mengevakuasi salah satu korban yang terlibat kecelakaan beruntun di Merek Raya. |
SIMALUNGUN-BERITAGAMBAR :
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Simalungun Sabar Saragih menyesalkan kejadian kecelakaan yang merenggut 6 nyawa dan melukai 5 orang di Bulu Pange Rabu, Kelurahan Merek Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun pada Kamis (24/1/2024). Pasalnya, kecelakaan beruntun yang melibatkan belasan kendaraan dipicu parkir sembarangan dan buka tutup jalan.
“Mobil-mobil yang menghadiri pesta itukan terparkir di pinggir jalan. Kebanyakan warga yang melakukan hajatan di pinggir jalan lebih memilih pemuda setempat untuk mengatur lalu lintas, sementara personel kita selalu sedia jika ada pemberitahuan,” ujarnya saat ditemui di kantor Satlantas Simalungun, Kamis (25/1/2024).
Kendati demikian, ia meminta kedepannya setiap warga yang ingin menggelar hajatan di tepi jalan dihimbau agar memberitahukan kepada pihak perhubungan.
“Paling tidak Bantuan Teknis (Bantek) seperti rambu-rambu jalan ditempatkan di sekitar lokasi dan memberi aba-aba kepada setiap pengendara yang melintas,” tuturnya.
Sabar mencontohkan, pada Senin (22/1/2024) lalu, pihaknya menerima surat resmi pemberitahuan pesta di daerah Kecamatan Raya dan menempatkan 6 personil untuk buka tutup jalan di lokasi.
“Tidak ada pemberitahuan, supaya menjadi pelajaran juga kepada masyarakat kalau pesta di pinggir jalan agar memberitahukan ke Dishub,” pungkasnya.
Ia juga telah melakukan pengecekan terhadap asal-usul kendaraan Fuso, termasuk memeriksa uji KIR. Saat ini, pihaknya serta petugas kepolisian masih akan menggelar perkara untuk mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan.
“Sudah dicek, apakah kendaraan yang bersangkutan terdaftar di Taman Kendaraan Simalungun, ternyata tidak ada,” kata Sabar.
Ia menambahkan, pihak Dishub sudah menyampaikan surat edaran melalui camat agar membuat pemberitahuan ketika melakukan hajatan di tepi jalan raya.
“Kita selalu sampaikan pemberitahuan dan surat edaran melalui camat ketika ada pertemuan Musrenbang. Paling tidak jika diberitahu, personel kita akan diperbantukan untuk mengatur lalu lintas dan menempatkan rambu-rambu,” tutur Sabar.
Seperti diketahui, tabrakan beruntun melibatkan 6 mobil dan 8 sepeda motor hari ini, Rabu (24/1/2024) sekira pukul 13.30 WIB, di jalan lintas Siantar-Saribudolok tepatnya di Kelurahan Merek Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun.
Seorang saksi mata, Leo Purba (36) mengatakan, kejadian naas itu terjadi setelah satu unik truk Fuso BK 9957 CE bermuatan aqua kemasan mengalami rem blong datang dari arah raya.
“Ini kan ada pesta, banyak kendaraan yang parkir. Truk rem blong dari atas, kemudian menghantam kendaraan yang parkir disini, juga kendaraan yang datang dari arah siantar,” ujarnya.(BG/SMG)