DAERAHNEWSSUMUT

Plt Bupati: Tak Ada Penolakan Pengungsi Rohingya masuk di Langkat

Senin, 01 Januari 2024, 13:28 WIB
Last Updated 2024-01-01T06:28:24Z
Ratusan pengungsi Rohingya masuk di Langkat.


LANGKAT -BERITAGAMBAR :

Sekitar 170 pengungsi imigran Rohingya mendarat di perairan Desa Kuala Besar, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Sabtu malam, 30 Desember 2023, sekitar pukul 23.00 WIB.



Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Langkat, Syah Afandin, mengklaim hingga saat ini, belum ada penolakan dari warga atau mengusir pengungsi Rohingya untuk meninggalkan Kabupaten Langkat.


Syah Afandin mengungkapkan bahwa Kabupaten Langkat baru kali ini, berlabuhnya ratusan pengungsi. Sehingga warga sekitar juga belum ada melakukan tindakan melakukan penolakan.



“Di Langkat belum pernah, baru ini Rohingya. Sampai sekarang belum ada penolakan (dari warga sekitar),” sebut Ondim sapaan dari Syah Afandin kepada wartawan, Minggu (31/12/2023).



Ondim menjelaskan bahwa Pemkab Langkat sudah turun ke Desa Kuala Besar, untuk melakukan pengecekan langsung ratusan pencari suaka tersebut.


Ondim mengungkapkan pihaknya dalam waktu dekat akan berkordinasi dengan Pemerintah Pusat, untuk tindak lanjut bagaimana akan dilakukan terhadap ratusan pengungsi Rohingya tersebut.


“Saya sudah utus, staf saya dinas untuk memantau itu. Kita akan berkordinasi dengan Forkompinda menyikapi. Termasuk melaporkan ke Badan Penanggulangan pengungsi di Pusat,” jelas Ondim.


Ondim mengatakan untuk saat ini, pihaknya akan menampung sementara di Kabupaten Langkat, sambil menunggu instruksi dari pemerintah pusat untuk tindak lanjut nantinya. “Tidak apa-apa kita tampung sementara, regulasi seperti apa, nanti kita putuskan,” ujar Ondim.


Ondim mengatakan pihaknya harus juga memikirkan kebutuhan mereka selama berada di Kabupaten Langkat. Termasuk makan, minum hingga kesehatan mereka.


“Ini pertimbangannya banyak ya. Logistik untuk dibutuhkan mereka bagaimana dan lain-lainnya. Kita akan rapatkan dua atau tiga hari kedepannya. Ini masih libur,” jelas Ondim.



Ratusan pengungsi tersebut, dan tengah dilakukan pendataan dan dilakukan pengawasan serta pengaman oleh petugas TNI/Polri. Mereka menempati pengungsian seadanya saat ini.(BG/LKT)

TRENDINGMore