Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani menanam pohon di Waduk Perumda Tirta Uli Jalan Parapat Kecamatan Siantar Marimbun. |
PEMATANGSIANTAR-BERITAGAMBAR :
Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani bersama United States Agency for International Development (USAID) Indonesia Urban Resilient Water Sanitation and Hygiene (IUWASH) Tangguh melakukan penanaman bibit pohon di Waduk Perumda Tirta Uli Jalan Parapat Kelurahan Tong Marimbun Kecamatan Sianțar Marimbun, Sabtu (18/5/2024).
Kegiatan tersebut dengan tema “Water for Peace”, dalam rangka World Water Day (Hari Air Dunia) ke-32 dan World Water Forum (Forum Air Dunia) ke-10.
Wali Kota Susanti menyampaikan waduk Simarimbun Perumda Tirta Uli merupakan salah satu sarana pendukung pengadaan air minum di Kota Pematangsiantar. Air minum yang aman merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat yang harus dapat difasilitasi oleh pemerintah.
Karenanya, Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar yang didukung oleh pemerintah atasan dan pemangku kepentingan lainnya, termasuk USAID IUWASH Tangguh terus berupaya untuk menjamin layanan air minum layak dan aman.
“Saat ini untuk layanan air minum layak telah mencapai 98,96 persen. Kita berupaya agar bisa 100 persen masyarakat Kota Pematangsiantar sudah mendapat layanan air minum sehat dan aman,” kata Susanti dalam keterangan tertulisnya.
Untuk menjamin keberlangsungan sumber-sumber air, kata dia, perlu dilakukan upaya-upaya untuk meningkatkan ketahanan air serta ketangguhan terhadap bencana hidrometeorologi yang diakibatkan oleh perubahan iklim. Salah satu upaya, melalui penanaman pohon di lokasi-lokasi yang berdampak terhadap ketahanan air.
Susanti menyebut saat ini di Provinsi Bali sedang dilaksanakan pertemuan Forum Air Dunia ke-10. Forum tersebut dalam rangka memperingati Hari Air Dunia ke-32. Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 2 Tahun 2024, seluruh pemerintah daerah diamanahkan untuk memberikan dukungan kegiatan dan sosialisasi tentang kegiatan strategis dunia ini.
“Penanaman pohon yang kita lakukan saat ini juga merupakan bentuk dukungan Pemerintah Kota Pematangsiantar dalam kegiatan Forum Air Dunia tersebut,” sebutnya.
Tidak lupa, Susanti berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukung kegiatan penanaman pohon terkhusus kepada USAID IUWASH Tangguh yang selalu mendampingi Pemko Pematangsiantar dalam mencapai tujuan sektor air minum dan sanitasi.
“Terima kasih kepada Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Wampu Sei Ular yang telah memberikan bantuan bibit tanaman sebanyak 1.200 buah untuk suksesnya kegiatan penanaman pohon ini. Tentunya penanaman pohon seperti ini akan terus kita lakukan di lokasi-lokasi lain, khususnya di sumber mata air dan wilayah tangkapan air,” tambah Susanti.
Selain itu, sebagai aksi nyata untuk menjaga kelestarian sumber daya lahan dari mata air yang digunakan oleh Perumda Tirta Uli dalam upaya melayani kebutuhan air minum masyarakat.
Penanaman pohon, lanjut Zulfa, terdokumentasi dengan baik. USAID IUWASH Tangguh dengan mitra akan mendata bibit pohon yang ditanam dengan aplikasi mWater, yang selama ini sudah digunakan mitra di Kota Pematangsiantar.
Sebelumnya, Plt Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Uli Arianto menyampaikan tujuan kegiatan tersebut yakni mewujudkan ketahanan air dan mewujudkan ketangguhan terhadap bencana hidrometeorologi yang diakibatkan perubahan iklim.
Untuk kegiatan tersebut, tersedia 1.200 bibit pohon yang berasal dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Pematangsiantar dan bantuan dari Wampu Sei Ular l, dengan jenis tanaman mangga, durian, rambutan, alpukat, kelengkeng, dan aren.(BG/PS)