Aksi demo meminta keadilan tanah di depan kantor Gubsu. |
MEDAN-BERITAGAMBAR :
Sekelompok masyarakat yang menamakan dirinya Komite Rakyat Bersatu (KRB) melakukan demonstrasi di Kantor Gubernur Sumut (Gubsu), Jalan Diponegoro, Kamis (26/9/2024) sore.
KRB menganggap pemerintahan pusat gagal melaksanakan reforma agraria sejati yakni makna seharusnya tanah diperuntukkan untuk rakyat tidak dijalankan sepenuhnya.
“Pemerintahan Jokowi gagal dalam melaksanakan Reforma Agraria Sejati, yaitu tanah untuk rakyat sesuai amanah UU Pokok Agraria No 5 tahun 1960 & KEPPRES NO 86 Tahun 2018, PEPRES No 62 tahun 2023 gagal dalam menyelesaikan persoalan tanah di Sumatera Utara,” ujar Koordinator Lapangan KRB, Johan Merdeka kepada awak media.
Selain itu, Johan juga menganggap Satgas Mafia Tanah Gagal memberantas mafia tanah di Sumatera Utara. Massa aksi pun meminta seluruh konflik agraria yang terjadi di Sumatera Utara diselesaikan dan tuntutan keadilan tanah lainnya.
Membawa bermacam tuntutan terkait keadilan tanah di Sumut, Johan mengatakan akan kembali membawa massa yang lebih besar ke depan jika tuntutan tidak diteruskan. “Harusnya rencana kita datang 5.000 massa. Tapi ini cuma segini. Kita akan evaluasi yang belum hadir, siapkan massa lebih besar,” katanya.
Puas berorasi, massa aksi membubarkan diri dengan tertib. Arus lalulintas yang sempat dialihkan di Jalan Diponegoro, kini telah kembali seperti semula.(BG/MED)