NEWSPERISTIWASUMUT

Masyarakat Desa Gedangan Asahan Demonstrasi Tuntut Perbaikan Jalan

Kamis, 12 September 2024, 19:18 WIB
Last Updated 2024-09-12T12:18:11Z
Mobil massa aksi dihadang water canon Polres Asahan saat mendekat ke gerbang pintu Tol Kisaran. 


ASAHAN-BERITAGAMBAR : 

Aksi protes warga di Desa Gedangan, Kabupaten Asahan terkait kondisi jalan rusak semakin memanas. Para pendemo yang jumlahnya semakin bertambah nekat berjalan sekitar 1 kilometer menuju pintu jol Kisaran, Kamis (12/9/2024).


Amatan Mistar, warga mulai berjalan menuju pintu tol lantaran protes mereka tidak disikapi oleh pejabat pemerintah Kabupaten Asahan.


Tuntutan massa meminta kehadiran bupati atau wakil bupati Asahan untuk datang menemui mereka guna mendapatkan kepastian kapan pembangunan jalan yang rusak bisa terealisasi.


Lebih dari 5 jam menunggu dan melakukan aksi pemblokiran jalan, warga tak juga ditemui oleh bupati atau wakil bupati Asahan, hingga mereka nekat berjalan menuju gerbang pintu tol Kisaran.


Kondisi aksi semakin memanas ketika jumlah massa yang diperkirakan mencapai seribuan orang ini dihadang oleh mobil water canon milik Polres Asahan. Tak hanya itu, puluhan petugas kepolisian anti huru hara juga berusaha menghalau warga yang semakin mendekat ke arah pintu tol.


Masyarakat yang menyusun formasi massa dengan ibu-ibu ditempatkan di depan sempat merangsek masuk menembus barikade penjagaan Polres Asahan.


“Kami sudah sabar menunggu kehadiran bupati atau wakil bupati Asahan sejak jam 9 pagi. Tapi dia tak mau datang menjumpai kami,” kata Arif, koordinator aksi.


Arif mengatakan tujuan aksi mereka hingga ke pintu tol untuk mencari perhatian dari pemerintah daerah, sebab kehadiran proyek tol kemarin membuat jalan di desa-desa mereka menjadi rusak dan hingga kini tidak ada perbaikan.


“Sebelum pembangunan jalan tol dimulai jalan desa kami sudah rusak, sekarang jalan tol sudah difungsikan belum juga ada perbaikan jalan ke desa kami,” kata dia.(BG/AS)

TRENDINGMore