 |
| Masyarakat meresmikan jalan yang diperbaiki pakai uang pribadi dengan memecahkan kendi. |
ASAHAN-BERITAGAMBAR :
Puluhan tahun lamanya warga Desa Sei Lama, khususnya di Dusun IV dan IX, harus menghadapi kondisi jalan desa yang rusak parah. Penantian panjang mereka untuk mendapatkan perhatian dari pemerintah tak kunjung membuahkan hasil.
Namun, alih-alih terus menunggu, warga setempat memutuskan untuk mengambil langkah nyata dengan bergotong royong membangun jalan desa menggunakan dana pribadi dan warga secara patungan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 25 juta.
“Alhamdulillah, bertepatan dengan tahun baru tanggal 1 Januari 2025 kami bisa meresmikan jalan sepanjang 2 kilometer yang dibangun pakai uang sumbangan dari masyarakat,” kata Ngadiman, tokoh masyarakat setempat, Rabu (1/1/2025).
Adapun, peresmian jalan tersebut secara simbolis dilakukan dengan memecahkan kendi di tengah jalan, sebagai ungkapan rasa syukur dan sukacita warga atas tercapainya impian mereka untuk memiliki akses jalan yang lebih layak.
Dikatakan Ngadiman, dana tersebut berasal dari sumbangan dan iuran masyarakat yang dikelola bersama untuk memperbaiki jalan desa sepanjang 2 kilometer. Proyek ini mencerminkan semangat kebersamaan yang tinggi di tengah keterbatasan fasilitas yang selama ini mereka alami.
“Kami sudah terlalu lama menunggu pembangunan dari pemerintah, tapi tidak pernah ada realisasi. Akhirnya kami sepakat untuk membangun sendiri jalan ini dengan cara bergotong royong. Hasilnya, inilah jalan baru kami, hasil kerja keras dan kebersamaan seluruh warga desa,” ujar Ngadiman.
Ia juga berharap jalan baru ini dapat meningkatkan aksesibilitas dan kesejahteraan masyarakat desa mengingat mayoritas warga desa tersebut bekerja sebagai petani kebun.
“Jalan ini bukan hanya memudahkan aktivitas sehari-hari, tetapi juga menjadi simbol persatuan kami. Semoga kedepannya pemerintah lebih memperhatikan jalan yang sudah kami bangun ini. Harapannya bisa di hotmix,” tambahnya.
Kegiatan peresmian jalan ini berlangsung sederhana namun penuh makna. Anak-anak berlarian di sepanjang jalan baru, sementara warga lainnya saling berbagi cerita dan kebahagiaan. Meski dibangun dengan dana terbatas, jalan baru ini memberikan harapan besar bagi warga Desa Sei Lama untuk masa depan yang lebih baik.
Upaya masyarakat warga Desa Sei Lama ini diharapkan menjadi contoh inspiratif bagaimana masyarakat mampu mengatasi tantangan bersama dengan semangat gotong royong. (BG/AS)
